DETIKNET.id – Proyek penggusuran jalan Eduk-Wae Mokel di Desa Mokel Morid, Kecamatan Kota Komba Utara, Manggarai Timur, mendapat respons positif dari masyarakat setempat.
Sejumlah warga Desa Mokel Morid menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemerintah Desa atas selesainya pekerjaan penggusuran jalan Eduk-Wae Mokel.
Penggusuran dilakukan pada titik-titik yang rawan longsor sehingga kondisi jalan kini lebih aman. Warga berharap pemerintah desa dapat menganggarkan kembali kegiatan serupa pada tahun mendatang.
Kepala Desa Mokel Morid, Bertoldus Min Dasulastri, kepada DetikNet.id pada Kamis, 18 September 2025, menjelaskan bahwa penggusuran yang dilakukan tidak menyeluruh, melainkan hanya pada lokasi-lokasi yang rawan longsor sesuai perencanaan.
Proyek ini dikerjakan dengan pagu anggaran sebesar Rp60 juta, dengan volume galian mencapai 1.085,08 meter kubik, yang pengerjaannya dimulai pada bulan April 2025.
“Kami bekerja sesuai perencanaan, karena semua pelaksanaan pekerjaan mengikuti mekanisme yang ada,” ujar Kepala Desa.
Pengguna jalan ini juga termasuk warga Elar Selatan yang hendak ke Borong serta warga Desa Pangleleng yang mengangkut hasil pertanian di wilayah Desa Mokel Morid.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa setiap pekerjaan di desa dilaksanakan berdasarkan prosedur dan perencanaan yang telah ditetapkan.
