Manggarai Timur, 24 September 2025 — Warga Desa Mbengan, Kecamatan Kota Komba, Kabupaten Manggarai Timur, mendesak pemerintah desa untuk segera melanjutkan proyek pembangunan jaringan air minum bersih (AMB) yang hingga kini belum diselesaikan.
Proyek yang dibiayai melalui Dana Desa Tahun Anggaran 2024 ini hingga kini belum menunjukkan kemajuan berarti. Salah seorang warga Kampung Nunur yang enggan disebutkan namanya menyampaikan bahwa proyek tersebut sebelumnya telah melalui berbagai tahapan perencanaan, mulai dari Musyawarah Dusun (Musdus), Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrenbangdes), hingga Musrenbang Kecamatan.
”Perencanaan proyek ini sudah sangat matang sebelum pelaksanaan. Jadi seharusnya tidak ada alasan pekerjaan ini tidak selesai,” ujarnya kepada DetikNet.id, Rabu (24/9/2025).
Warga juga menyesalkan perubahan lokasi sumber air yang sebelumnya direncanakan berasal dari mata air Wae Lipong, namun pada pelaksanaannya justru mengambil dari mata air Wae Garet, yang berada di dekat Kampung Mok.
Berdasarkan informasi yang dihimpun DetikNet.id, seluruh material, termasuk pipa-pipa, telah dibelanjakan. Namun, hingga saat ini, pekerjaan fisik proyek tersebut belum dilanjutkan.
Tak hanya proyek air bersih, beberapa masalah lain yang terjadi di Desa Mbengan juga disebut-sebut pernah dilaporkan oleh masyarakat kepada Kejaksaan Negeri Manggarai pada tahun 2024 lalu.
Terkait proyek mangkrak ini, DetikNet.id telah mencoba menghubungi Kepala Desa Mbengan, Yohanes Tobi, untuk meminta klarifikasi, namun hingga berita ini diterbitkan, yang bersangkutan belum dapat dikonfirmasi.
Penulis: Firman Jaya